Rabu, 29 Juni 2011

Peramal Kiamat Kini Sekarat

JAKARTA, M86 - Masih ingat nama Harold Camping? Penganut Kristen Evengelis dari California, Amerika Serikat, yang dua kali gagal meramalkan terjadinya kiamat. Kini hidupnya sekarat, terkapar tak berdaya akibat terserang stroke.

Sudah dua pekan Camping dirawat intensif di rumah sakit. Tubuh bagian kanannya lumpuh serta tak bisa berbicara.

Dia terserang stroke mendadak saat sedang berkhotbah di jaringan Family Radio miliknya pada 9 Juni lalu. Tiba-tiba saja mulutnya tak bisa berbicara saat itu, tubuhnya lunglai tak berdaya sehingga harus segera dilarikan ke rumah sakit.

Sejumlah pihak menilai serangan stroke terhadap Camping itu sebagai azab dari Tuhan.

“Tuhan dalam Injil menilai dan menghukum. Hukuman itu berlaku bagi para penentang,” kata Erick Thoennes, profesor ilmu Injil dan teologi dari Biola University kepada Christian Post.

Ia menambahkan azab dari Tuhan juga bisa berlaku bagi sekelompok orang, bangsa, atau gereja.

Nama Camping menghebohkan dunia dengan ramalannya tentang hari kiamat. Dia dua kali gagal meramal datangnya kiamat.

Pertama kali salah memprediksi tibanya Hari Akhir pada 1994. Kemudian ia mengungkapkan kiamat bakal terjadi pada 21 Mei lalu.

Bukannya introspeksi, pria berusia 89 tahun ini berkoar bahwa kiamat akan terjadi pada 21 Oktober nanti. Padahal hari akhir ini merupakan rahasia Tuhan yang tidak diketahui datangnya. (red/*b8)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...